SURABAYA – Sebanyak 3.000 kardus berisi air zamzam tiba secara bertahap di Asrama Haji Embarkasi Surabaya, Jawa Timur. Pengiriman air zamzam ini dilakukan oleh pesawat Saudi Arabia Airlines, yang kembali ke Indonesia usai mengantar jemaah calon haji ke Tanah Suci.

Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya, Sugiyo, menjelaskan bahwa pengiriman air zamzam berasal dari Bandara Internasional King Abdulaziz, Jeddah, dan dilakukan dalam sembilan kali penerbangan menuju Bandara Internasional Juanda, Sidoarjo. Proses distribusi ini akan berlangsung hingga 26 Mei 2025.

“Pesawat yang mengantar jemaah ke Arab Saudi saat kembali ke Indonesia membawa serta air zamzam. Begitu tiba, kita langsung distribusikan ke Asrama Haji dan menyimpannya untuk dibagikan kepada jemaah saat proses pemulangan nanti,” ujar Sugiyo dalam keterangannya, Kamis (22/5).

Pengiriman pertama mendarat pada Senin, 19 Mei 2025 sekitar pukul 10.00 WIB di Bandara Juanda. Selanjutnya, logistik air zamzam dikirim ke Asrama Haji dan tiba sekitar pukul 13.00 WIB. Air tersebut kemudian disimpan di Gedung F2 Asrama Haji Surabaya.

Menurut jadwal yang disampaikan Sugiyo, pengiriman akan berlanjut pada tanggal 21 Mei (siang), 22 Mei (sore), 23 Mei, 24 Mei (dua kali), 25 Mei (dua kali), dan terakhir 26 Mei. Jumlah kardus yang dikirim dalam setiap penerbangan disesuaikan dengan kapasitas angkut pesawat.

Setiap kardus berisi satu botol air zamzam ukuran lima liter. Air ini akan diberikan kepada seluruh jemaah haji yang benar-benar berangkat ke Tanah Suci. “Setiap jemaah yang berangkat mendapat satu botol. Untuk jemaah yang batal berangkat, tidak kita berikan. Namun jika ada jemaah yang wafat di Tanah Suci, maka keluarganya tetap akan menerima,” tegas Sugiyo.

Ia juga menambahkan bahwa proses distribusi air zamzam akan dilakukan saat kepulangan jemaah haji ke Tanah Air. Hal ini dimaksudkan agar barang bawaan jemaah saat berangkat lebih ringan, sekaligus memastikan keamanan logistik air zamzam selama penerbangan pulang.

Pengiriman air zamzam yang dilakukan secara bertahap ini merupakan bagian dari pelayanan terpadu kepada jemaah haji. Selain air zamzam, PPIH juga terus memantau dan memastikan kebutuhan logistik serta kenyamanan jemaah sejak keberangkatan, selama di Arab Saudi, hingga kembali ke Tanah Air.

Sebagai informasi, total jemaah haji asal Jawa Timur yang berangkat pada musim haji 2025 ini mencapai lebih dari 35 ribu orang, menjadikan Embarkasi Surabaya sebagai salah satu embarkasi dengan jumlah jemaah terbanyak di Indonesia.