YOGYAKARTA - RSUD Wonosari di Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, telah menyiapkan langkah antisipasi menyusul ditemukannya kasus Covid-19 di Kota Yogyakarta. Fasilitas kesehatan ini mengaktifkan kembali ruang isolasi berkapasitas 22 tempat tidur dan menyiagakan tenaga medis termasuk dokter spesialis paru.  

Direktur RSUD Wonosari dr. Diah Prasetyorini menjelaskan kesiapan tersebut sebagai bentuk kewaspadaan. "Dari sisi sarana prasarana dan sumber daya manusia, kami sudah siap termasuk dengan dokter spesialis paru yang telah disiagakan," ujar Diah, Kamis (12/6).  

Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul Ismono menyatakan bahwa meski belum ditemukan kasus positif di wilayahnya, pihaknya telah meneruskan Surat Edaran Kementerian Kesehatan kepada seluruh fasilitas kesehatan di Gunungkidul beberapa minggu sebelumnya. "Kami sedang memproses penerbitan SE Bupati terkait kesiapsiagaan Covid-19 sebagai tindak lanjut temuan kasus di Kota Yogyakarta," jelas Ismono.  

Ismono mengimbau masyarakat untuk tidak panik namun tetap waspada dengan menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). "Masyarakat diharapkan tetap mencuci tangan, menggunakan masker saat sakit atau berada di kerumunan, serta menjaga daya tahan tubuh," pesannya.  

Langkah antisipasi ini diambil sebagai upaya deteksi dini dan pencegahan penyebaran, mengingat mobilitas masyarakat antar wilayah di DIY yang cukup tinggi. Dinas Kesehatan terus berkoordinasi dengan berbagai fasilitas kesehatan untuk memantau perkembangan situasi.