JAKARTA - Anggota Komisi IX DPR RI, Nurhadi, menyoroti alokasi anggaran terbesar dalam Rancangan APBN 2026 yang diberikan kepada Badan Gizi Nasional (BGN), yakni sebesar Rp217,86 triliun. Ia mengingatkan agar penggunaan anggaran jumbo ini dilakukan secara tepat sasaran dan transparan, terutama karena program Makan Bergizi Gratis (MBG) menjadi salah satu prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

Nurhadi menyatakan kekhawatirannya jika anggaran besar tersebut tidak dikelola dengan akuntabel. Ia menyinggung kasus dugaan korupsi pengadaan laptop di Kemendikbudristek yang mencapai hampir Rp10 triliun sebagai pelajaran penting agar tidak terulang pada lembaga lain. “Kalau ini berulang, kepercayaan publik bisa menurun dan pertumbuhan ekonomi stagnan,” kata Nurhadi saat ditemui di Gedung DPR, Rabu (11/6).

Dengan nilai anggaran yang sangat besar, Nurhadi mendesak BGN untuk menerapkan sistem pengelolaan keuangan yang lebih ketat. Ia juga meminta DPR membentuk Tim Pengawasan khusus terhadap pelaksanaan program MBG guna mencegah potensi konflik kepentingan serta penyalahgunaan dana publik.

“Jangan sampai anggaran jumbo BGN ini jadi ladang bancakan oknum-oknum tak bertanggung jawab,” tegas legislator Fraksi NasDem dari Dapil Jawa Timur VI itu.

Nurhadi juga menyoroti kinerja petugas Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI) yang dilibatkan dalam program MBG. Ia menyampaikan adanya keluhan masyarakat terkait sikap petugas yang dianggap tidak kooperatif dan menghambat partisipasi publik. “Kepala BGN harus menertibkan bawahannya yang sering mempersulit dan tidak terbuka,” ujarnya.

Dalam dokumen KEM-PPKF 2026, posisi BGN sebagai lembaga dengan anggaran terbesar menggeser Kementerian Pertahanan. Berikut daftar 10 kementerian/lembaga dengan anggaran terbesar tahun 2026:

1. BGN: Rp217,86 triliun

2. Kementerian Pertahanan: Rp167,4 triliun

   Baca Juga : Wamenkeu Anggito Tinjau Kesiapan Layanan di Bandara Soetta Jelang Kepulangan Jemaah Haji

3. Polri: Rp109,67 triliun

4. Kemenkes: Rp104,35 triliun

5. Kemensos: Rp76,04 triliun

6. Kemenag: Rp75,21 triliun

   Baca Juga : Kementerian PU Tawarkan 9 Proyek KPBU Senilai Rp90 Triliun di Forum ICI 2025

7. Kementerian PUPR: Rp70,85 triliun

8. Kemendikti-Sains-Teknologi: Rp55,45 triliun

9. Kemenkeu: Rp47,13 triliun

10. Kemdikdasmen: Rp33,65 triliun

Pemerintah dinilai serius dalam mendukung program-program prioritas nasional melalui penganggaran besar. Namun, Nurhadi menekankan, pengawasan ketat menjadi prasyarat utama agar manfaat dari anggaran tersebut benar-benar dirasakan masyarakat.