MALUKU - Mahasiswa Universitas Gadjah Mada Bagus Adi Prayogo dinyatakan meninggal dunia setelah sebelumnya dinyatakan hilang dalam insiden kapal terbalik di perairan Debut, Maluku Tenggara. Bagus yang merupakan mahasiswa Fakultas Kehutanan angkatan 2022 ini sedang menjalani program KKN-PPM UGM ketika kecelakaan terjadi.  

Direktur DPkM UGM Rustamadji mengonfirmasi kabar duka ini pada Kamis (1/7) malam. "Mahasiswa yang hilang sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dan sedang dalam perjalanan ke rumah sakit," ujarnya.  

Insiden ini telah merenggut dua nyawa mahasiswa UGM. Sebelumnya, Septian Eka Rahmadi, mahasiswa Teknologi Informasi FT UGM asal Sumbawa, juga ditemukan meninggal setelah kecelakaan. Keduanya merupakan bagian dari tujuh mahasiswa yang sedang melakukan kegiatan pengambilan pasir untuk program revitalisasi terumbu karang bersama lima warga lokal.  

Kecelakaan terjadi saat mereka kembali ke daratan menggunakan speedboat pada Selasa (1/7) siang. Salah satu kapal terbalik akibat gelombang pasang dan angin kencang. Lima mahasiswa lainnya selamat dalam musibah ini.  

UGM menyampaikan duka cita mendalam dan memastikan koordinasi maksimal untuk pendampingan psikologis, logistik, serta pemulangan jenazah ke daerah asal. "Semoga almarhum mendapatkan tempat terbaik dan keluarga diberi ketabahan," tutup Rustamadji.  

Insiden ini menjadi peringatan penting tentang keselamatan dalam kegiatan lapangan mahasiswa, terutama di wilayah perairan dengan kondisi alam yang tidak menentu.