Breaking News :
KanalLogoLogo
Kamis, 29 Mei 2025

Pemerintahan

Gubernur Banten Tinjau Program JUT Sepanjang 7 Km di Lebak, Dorong Konektivitas Sentra Pertanian

Ima KarimahSelasa, 27 Mei 2025 12:36 WIB
Gubernur Banten Tinjau Program JUT Sepanjang 7 Km di Lebak, Dorong Konektivitas Sentra Pertanian

Gubernur Banten Andra meninjau pelaksanaan Program Jalan Usaha Tani (JUT) sepanjang 7.050 meter di Kecamatan Wanasalam, Kabupaten Lebak

ratecard

LEBAK – Gubernur Banten Andra meninjau pelaksanaan Program Jalan Usaha Tani (JUT) sepanjang 7.050 meter di Kecamatan Wanasalam, Kabupaten Lebak, yang ditargetkan menghubungkan tiga desa dan mengakses lahan pertanian seluas 1.147 hektare. Program ini menjadi bagian dari upaya pemerintah mempercepat konektivitas antar sentra produksi pertanian dan meningkatkan efisiensi usaha tani.

"Program JUT ini adalah bagian dari Program Bangun Jalan Desa Sejahtera (Bang Andra), karena lokasinya masuk jalan desa. Jalan ini khusus untuk akses kendaraan pertanian saja," ujar Gubernur Andra saat meninjau lokasi.

Tiga desa yang menjadi pilot project JUT yakni Desa Cisarap seluas 412 hektare, Desa Parung Panjang 215 hektare, dan Cipedang 215 hektare. Seluruhnya merupakan sentra produksi padi di Provinsi Banten, yang turut menopang pasokan lumbung pangan nasional.

Andra menegaskan, pembangunan akses jalan pertanian menjadi prioritas karena mendengar langsung keluhan petani soal sulitnya mobilitas ke lahan. “Pemerintah hadir untuk memberikan solusi. Kami ingin ada konektivitas antar wilayah dan sumber pangan daerah,” tegasnya.

Gubernur juga menyatakan tengah berkoordinasi intensif dengan DPRD untuk memastikan alokasi anggaran JUT masuk dalam Perubahan APBD 2025. Diharapkan, program ini dapat dirasakan lebih cepat manfaatnya oleh petani.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Provinsi Banten, Agus M Tauchid menjelaskan, JUT sangat vital untuk pengangkutan sarana produksi menuju lahan pertanian, serta membawa hasil panen ke tempat pengumpulan atau pasar.

“Dengan JUT, konektivitas antar lahan pertanian akan terbangun, dan ini memberikan efisiensi besar bagi usaha tani,” ujar Agus.

Pemerintah Provinsi Banten terus mendorong agar pembangunan infrastruktur pertanian tak hanya memperlancar distribusi, tapi juga menjamin keberlangsungan produktivitas pangan daerah.

Pilihan Untukmu