
JAKARTA - Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat pelemahan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sebesar 0,47 persen selama periode 30 Juni hingga 4 Juli 2025. Berdasarkan keterangan resmi BEI pada Minggu (6/7), IHSG ditutup pada level 6.865,1, turun dari posisi pekan sebelumnya di 6.897,4.
Kapitalisasi pasar juga mengalami penurunan 0,23 persen menjadi Rp12.070 triliun dari Rp12.098 triliun pada pekan lalu. Aktivitas perdagangan menunjukkan penurunan signifikan dengan rata-rata volume transaksi harian turun 12,18 persen menjadi 19,44 miliar saham, sementara frekuensi transaksi harian berkurang 12,24 persen menjadi 1,05 juta kali transaksi.
Nilai transaksi harian rata-rata turun lebih dalam sebesar 21 persen ke level Rp10,39 triliun dari Rp13,15 triliun di pekan sebelumnya. Di sisi investor asing, tercatat nilai jual bersih sebesar Rp465,75 triliun selama sepekan, sehingga akumulasi jual bersih investor asing sepanjang 2025 mencapai Rp55,99 triliun.
Pelemahan ini terjadi di tengah sentimen pasar global yang masih bergejolak dan mempengaruhi kinerja pasar modal domestik. BEI terus memantau perkembangan pasar untuk menjaga stabilitas perdagangan saham di Indonesia.