Breaking News :
KanalLogoLogo
Jumat, 22 Agustus 2025

Sosial

Mensos Minta BI Periksa Rekening Penerima Bansos dengan Saldo Mencurigakan

Mita BerlianaRabu, 30 Juli 2025 22:48 WIB
Mensos Minta BI Periksa Rekening Penerima Bansos dengan Saldo Mencurigakan

Menteri Sosial Saifullah Yusuf

ratecard

JAKARTA - Menteri Sosial Saifullah Yusuf meminta Bank Indonesia untuk memeriksa rekening penerima bantuan sosial (bansos) yang menunjukkan saldo mencurigakan. Langkah ini diambil guna memastikan penyaluran bansos tepat sasaran, setelah sebelumnya ditemukan lebih dari 300.000 rekening penerima diduga digunakan untuk aktivitas judi online.  


Gus Ipul, sapaan akrab Mensos, mencontohkan saldo Rp5 juta pada rekening penerima bansos sebagai indikasi anomali. "Penerima bansos seharusnya menggunakan dana untuk kebutuhan sehari-hari, bukan menyimpannya lebih dari tiga bulan," tegasnya di Istana Kepresidenan, Selasa (29/7/2025). Jika terbukti tidak layak, kuota bansos akan dialihkan ke penerima yang lebih membutuhkan.  


Kemensos telah melakukan pemutakhiran Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional bersama BPS, yang menghasilkan penyesuaian alokasi bansos. Hampir dua juta keluarga penerima manfaat dinilai tidak layak dan dialihkan ke kelompok desil 1-4. Meski demikian, total anggaran bansos tidak dikurangi, bahkan diperluas cakupannya menjadi 18 juta penerima.  


Berdasakan evaluasi bersama PPATK, sebanyak 228.048 dari 603.999 penerima yang terindikasi judi online telah dicoret dari daftar penerima bansos triwulan II 2025. Saat ini, Kemensos masih menyelidiki 300.000 rekening tersisa. Penerima yang terbukti menyalahgunakan bansos berpotensi tidak mendapat alokasi pada triwulan berikutnya.  


"Presiden mendukung pengetatan penyaluran bansos agar benar-benar membantu masyarakat yang membutuhkan," pungkas Gus Ipul menegaskan komitmen pemerintah dalam memastikan efektivitas program bantuan sosial.

Pilihan Untukmu