Breaking News :
KanalLogoLogo
Sabtu, 19 Juli 2025

Sport

Ilmuwan Desak FIFA Sesuaikan Jadwal Piala Dunia 2026 Hadapi Suhu Ekstrem

Mita BerlianaKamis, 17 Juli 2025 17:20 WIB
Ilmuwan Desak FIFA Sesuaikan Jadwal Piala Dunia 2026 Hadapi Suhu Ekstrem

sepak bola

ratecard

Para ilmuwan klimatologi mengingatkan FIFA tentang bahaya suhu ekstrem yang mengancam keselamatan pemain dan penonton pada Piala Dunia 2026. Profesor Piers Forster dari Priestley Centre for Climate Futures di Leeds menyatakan perlunya penyesuaian radikal seperti memindahkan jadwal turnamen ke bulan lebih dingin atau memilih lokasi beriklim lebih sejuk. "Risiko terkait panas ekstrem akan semakin besar. Saya khawatir akan segera terjadi tragedi olahraga akibat gelombang panas," ujarnya.  


Sejak Piala Dunia pertama tahun 1930, suhu global telah naik 1,05°C, dengan kenaikan lebih ekstrim di Eropa mencapai 1,81°C. Ahli iklim Friederike Otto menekankan pentingnya penjadwalan ulang pertandingan: "Sepak bola intensitas tinggi seharusnya hanya dimainkan pagi atau sore hari untuk menghindari heatstroke."  


FIFPRO mengidentifikasi enam dari 16 kota tuan rumah Piala Dunia 2026 berada dalam "risiko sangat tinggi" terhadap tekanan panas. Menanggapi hal ini, Presiden FIFA Gianni Infantino berencana menggunakan stadion tertutup untuk pertandingan siang hari. Tantangan akan lebih besar lagi pada Piala Dunia 2030 di Spanyol, Portugal, dan Maroko yang kerap mengalami suhu di atas 40°C di musim panas.  


Ahli fisiologi Julien Périard memperingatkan bahaya hipertermia pada pemain: "Kondisi ini dapat menyebabkan kram otot, kelelahan panas, hingga serangan panas yang mematikan." Namun perubahan jadwal menghadapi kendala besar karena harus menyesuaikan dengan jam tayang prime time Eropa dan jadwal padat liga domestik. Dengan perluasan peserta menjadi 48 tim pada 2026, masalah penjadwalan ini semakin kompleks di tengak krisis iklim yang terus memburuk.

Pilihan Untukmu