
SURABAYA – Pemerintah Kota Surabaya mencatat penurunan signifikan terhadap aktivitas balap liar, geng motor, dan keberadaan anak-anak di jalanan pada malam hari. Penurunan ini merupakan hasil dari operasi sweeping jam malam yang digelar Pemkot bersama jajaran TNI-Polri selama dua pekan terakhir di seluruh wilayah Kota Pahlawan.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengapresiasi peran aktif Satgas Kampung Pancasila dalam membantu menekan angka kejahatan malam. Ia menyebut keamanan kota bermula dari partisipasi aktif warga di tingkat keluarga dan lingkungan. “Kalau kampung itu bergerak, maka kota itu juga akan merasakan dampaknya,” ujarnya, Selasa (22/7/2025).
Evaluasi terbaru menunjukkan penurunan pada berbagai indikator keamanan. Kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor), aksi geng motor, hingga anak-anak di bawah umur yang berkeliaran malam hari mengalami penurunan drastis. Bahkan, pada beberapa titik, tidak ditemukan anak-anak di bawah umur di jalanan saat malam hari.
Wali Kota Eri menambahkan bahwa masyarakat justru mendorong agar pengawasan jam malam diperluas hingga remaja berusia di atas 17 tahun. Namun, Pemkot masih memprioritaskan pendekatan berdasarkan aktivitas produktif, seperti kegiatan sekolah atau kampus. “Kalau anak kuliah mengerjakan tugas di kafe atau warkop itu masih diperbolehkan,” jelasnya.
Senada, Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Luthfie Sulistiawan dan Dandim 0830/Surabaya Kolonel Inf Didin Nasruddin Darsono memastikan bahwa patroli dan penertiban akan terus ditingkatkan, terutama saat akhir pekan. Jadwal patroli kini diperpanjang hingga pukul 05.30 WIB, karena berdasarkan evaluasi, aksi balap liar kini kerap dilakukan setelah pukul 04.00 WIB.
Sebagai bentuk pencegahan jangka panjang, jajaran Polrestabes Surabaya juga menggencarkan pendekatan ke bengkel-bengkel motor melalui Bhabinkamtibmas. Imbauan diberikan agar bengkel tidak menjadi tempat modifikasi kendaraan untuk balap liar. “Seluruh jajaran Polsek kita libatkan, dan jalur-jalur utama kita prioritaskan dalam patroli gabungan,” pungkas Kombes Luthfie.